6 Kelebihan Dari Konstruksi Baja Ringan dan Perkiraan Biayanya

Artikel ini dibuat oleh tim konten Dekoruma. Setiap hari, kami menerbitkan cerita mengenai rumah,

Keunggulan Konstrusi Baja Ringan

Konstruksi baja ringan menjadi pilihan favorit konstruksi atap. Hal ini tak terlepas dari berbagai keunggulan konstruksi baja ringan dibandingkan konstruksi konvensional lainnya. Yuk, cari tahu apa saja keunggulan penggunaan konstruksi baja ringan sebagai rangka atap.

Ringan namun memiliki kekuatan tarik mumpuni

Konstruksi baja ringan menjadi pilihan favorit sebagai salah satu jenis material bangunan karena bobotnya yang sangat ringan. Bobot konstruksi baja ringan ini mempermudah proses transportasi dan pemasangan saat membangun rumah atau bangunan.

Memiliki bobot ringan dan potensi beban mati yang kecil tak mengurangi kekuatan tarik yang dimilikinya.  Hal ini membuat konstruksi baja ringan cocok untuk struktur desain atap, terutama konstruksi bentang yang cukup lebar.

Memiliki kekuatan yang tak kalah dari konstruksi konvensional

pinterest.com

Konstruksi baja ringan sanggup menahan deformasi yang besar tanpa menyebabkan keruntuhan pada beban tarik baik sepanjang proses fabrikasi, transportasi, maupun konstruksi tanpa menyebabkan kehancuran.

Berbeda dengan material baja konvensional atau material kayu yang bersifat keras dan getas, yang akan langsung hancur apabila dikenai beban kejut. Konstruksi baja ringan mampu menerima kelenturan, beban kejut, dan beban geser sehingga bentuk strukturnya pun bisa lebih fleksibel.

Konstruksi baja ringan memiliki konsistensi bentuk yang tinggi

homebuilding.co.uk

Karena merupakan produk buatan pabrik, konstruksi baja ringan memiliki konsistensi dalam hal bentuk juga mutu serta kualitasnya. Hal ini membantu untuk menciptakan struktur yang presisi saat membangun atau melakukan renovasi rumah dan bangunan.

Tahan lama dan anti keropos

pinterest.com

Salah satu keunggulan konstruksi baja ringan adalah daya tahan yang kuat. Kamu nggak perlu khawatir serangan rayap dan capek mencari cara membasmi rayap atau khawatir akan material yang rapuh keropos. Selain itu, pemeliharaan dan perawatan dari material konstruksi baja ringan juga sangat mudah dan hemat dibandingkan konstruksi lainnya.

Anti karat

google.com

Meskipun berbahan metal, konstruksi baja ringan memiliki daya tahan terhadap karat. Hal ini membuat konstruksi baja ringan masih bisa digunakan kembali atau didaur ulang saat sudah tak terpakai lagi.

Hemat waktu

pinterest.com

Karena bobot yang ringan dan juga bentuk yang presisi dan konsisten, proses instalasi atau pemasangan konstruksi baja ringan menjadi jauh lebih singkat. Hal ini ditambah dengan proses penyambungan konstruksi baja ringan yang sederhana dengan baut, keling, ataupun las sehingga proses pemasangannya tidak terlalu sulit.

Simulasi Sederhana Penghitungan Biaya Konstruksi Baja Ringan

Dengan segala keunggulan konstruksi baja ringan tersebut, bagaimana dengan biaya penggunaannya? Daripada bingung, coba terapkan simulasi penghitungan biaya konstruksi baja ringan berikut tuk memperkirakan biaya yang kamu butuhkan:

Hitung luas atap rumah

google.com

Langkah pertama adalah menghitung luas atap rumahmu. Ketahui lebar dan panjang dari rumah. Misalnya, rumah dengan panjang 10 m dan lebar 5m. Pertimbangkan juga overstack sekeliling rumah yang umumnya sebesar 0.5 m serta kemiringan dari konstruksi baja ringan untuk atap (umumnya 30°). Hitung luas dari atap rumah dengan cara berikut:

Luas atap rumah = Panjang x Lebar / Cosinus Derajat Kemiringan

= (10 m + 0.5 m + 0.5 m) x (5 m + 0.5 m + 0.5 m) / cos 30°

= 11 x 6 m : cos 30° = 66 m² : 0.866

Luas atap rumah = 57,156 m²

Hitung Perkiraan Biayanya

google.com

Setelah mengetahui luas atap rumah, saatnya menghitung biaya konstruksi baja ringan dengan luas atap rumah yang kamu miliki. Pastikan kamu sudah mengetahui kisaran harga per meter persegi dari konstruksi baja ringan yang hendak digunakan. Umumnya, kisaran harga konstruksi baja ringan per meter persegi adalah Rp.150.000,- hingga Rp.250.000,- . Cukup kalikan harga ini dengan luas atap rumah yang sudah kamu miliki.

Biaya = Luas Atap Rumah x Harga Per Meter Persegi

= 57,156  m² x Rp 150.000,-

Biaya = Rp. 8.573.400,-

---

Dengan keunggulan dan harga yang bersaing, tertarik untuk memanfaatkan baja ringan sebagai konstruksi atapmu?

Kamu ingin mewujudkan rumah impianmu jadi kenyataan? Yuk, isi rumahmu bersama Dekoruma. Kamu bisa menemukan aneka furnitur seperti rak TV, lemari, dan meja makan. Dekoruma juga jual meja kerja untuk kamu yang kerja dari rumah. Harganya bersahabat dan proses pemesanannya pun cepat!

(sumber :https://www.dekoruma.com/artikel/66122/kelebihan-konstruksi-baja-ringan)

Tips Dasar untuk Memilih Keramik Lantai Hunian Kesayangan

©Simple Projects Architecture

Pada saat ini keramik hampir selalu menjadi bagian dari sebuah hunian. Jika pada beberapa dekade sebelumnya lantai keramik hanya bisa dijangkau kalangan atas atau gedung-gedung besar, maka saat ini Anda bisa menemukannya di setiap tempat, terutama di wilayah urban .

Alasan pemilihan keramik sebagai lantai tentu saja beragam, dari harga yang sangat terjangkau hingga kesan rapi dan resik yang diberikannya pada setiap ruangan. Belum lagi kesan indah yang muncul saat Anda memilih keramik dengan warna atau motif-motif tertentu.

Bagi Anda yang sedang mencari-cari lantai keramik yang sesuai bagi setiap ruangan di rumah, berikut ini adalah beberapa tips dasar memilih lantai keramik yang kami harap bisa membantu.

Periksa Standar Produksinya

Langkah awal yang perlu Anda lakukan dalam memilih keramik lantai adalah dengan memeriksa standar peruntukannya. Keramik lantai tentunya harus tahan air, noda, dan tidak boleh licin. 

©Studio NOL

Anda tidak perlu memeriksanya secara manual, karena negara kita telah menentukan standarnya dalam SNI (Standar Nasional Indonesia) yang telah menentukan beberapa karakter dasar keramik seperti tingkat kekerasannya, daya serapnya terhadap cairan, ketahanannya terhadap cairan kimia dan lainnya. Secara sederhana, memilih keramik dengan standar SNI adalah cara aman untuk mendapatkan keramik lantai yang bagus.

Artikel lainnya: Berikut 5 Hal Penting Saat Anda Memilih Keramik Lantai

Pemilihan Kelas Keramik

Berdasarkan hasil produksinya, keramik lantai memiliki berbagai kelas, seperti kelas kualitas 1 (KW 1), kualitas 2 (KW 2), dan kualitas 3 (KW 3). Keramik KW 1 memiliki kualitas terbaik dengan tingkat presisi, warna, atau tekstur tanpa cela. Keramik ini adalah keramik yang telah lulus kendali mutu dari pabrik pembuatnya. Dua jenis lainnya umumnya memiliki cacat sedikit yang tidak membuatnya lolos kendali mutu, namun masih layak digunakan juga –dengan harga yang lebih miring.

©DDAP Architect

Kelas keramik juga bisa dibedakan dari tingkat kekerasannya (dari abrasi atau ketahanannya terhadap keausan karena pemakaian) yaitu dari kelas 1 hingga kelas 5. Keramik kelas satu merupakan yang paling ‘empuk,’ tidak disarankan untuk lantai atau penggunaan yang berat. Untuk kamar mandi atau dapur, Anda bisa menggunakan keramik kelas 2 dan 3. Keramik kelas 4 adalah yang paling umum digunakan di rumah, pada tempat-tempat yang memiliki tingkat aktivitas lumayan tinggi. Sementara itu keramik kelas 5 untuk ruang dengan aktivitas ramai atau keperluan komersial. 

Pilih yang Berglasir Atau Tidak Berglasir 

Berdasarkan finishing permukaannya, Anda bisa mendapatkan keramik berglasir dan keramik tidak berglasir. keramik berglasir adalah keramik yang umum kita lihat dan pakai di rumah-rumah. Permukaannya licin tidak berpori karena dilapisi glasir (lapisan mirip kaca pada permukaan keramik). 

©Andyrahman Architect

Permukaan berglasir memiliki penampilan mengkilap atau tidak mengkilap (matte/doff). Ada pula penampilan satin, yaitu kesan antara matte dan mengkilap. Keramik tidak berglasir umumnya memiliki struktur lebih tebal dan kokoh. Finishing-nya juga ada yang mengkilap karena dipoles, dan ada pula yang dengan permukaan kasar. 

Secara sederhana, Anda juga bisa membedakan keramik lantai dalam tiga kategori: keramik poles (polished), keramik tidak dipoles (unpolished), serta jenis keramik rustic. Keramik poles tampak mengkilap, sementara yang tidak dipoles tidak mengkilap. Sementara keramik rustic adalah jenis yang memiliki permukaan kasar. 

Artikel lainnya: Jangan Asal Pilih Keramik Lantai Rumah, Pertimbangkan Fungsi Ruangnya Dulu, Ya!

Periksa Tingkat Kelicinannya

Selanjutnya Anda juga perlu mempertimbangkan tingkat kelicinan keramik, karena ini berhubungan dengan tingkat keamanan Anda saat berjalan di atasnya. Anda terutama disarankan untuk memeriksa tingkat kelicinan keramik ini saat memilih keramik untuk kamar mandi, dapur, kolam renang, atau wilayah-wilayah basah lainnya. Pilih keramik yang tidak licin dan juga tidak menyerap air. Secara teknis tingkat kelicinan ini dikenal sebagai koefisien gesekan. Keramik dengan angka koefisien 0.06 ke atas adalah jenis nonslip/non licin.   

©Future Architects Studio

Pilih Warna yang Sesuai

Pemilihan warna adalah hal yang perlu Anda lakukan selanjutnya. Karena sekali terpasang keramik akan sulit untuk diganti, maka Anda perlu cermat menentukan warnanya. Pilihan warna keramik, baik yang berglasir atau tidak, adalah sangat beragam. Bukan hanya warna saja, namun Anda juga bisa memilih keramik-keramik bermotif.

©Andyrahman Architect

Warna keramik juga bisa membuat ruangan kecil tampak lega. Warna-warna keramik yang netral dan cerah seperti warna krim, putih, beige, bisa menjadi pilihan untuk itu. Sebagai alternatif yang lebih mewah, Anda juga bisa menggunakan lantai marmer atau porselen.

Artikel lainnya: Renovasi Keramik Dinding Dapur dengan Motif Tegel

Ukuran Keramik

Termasuk dalam proses ini, Anda juga perlu menentukan pemilihan ukuran keramik. Ada berbagai ukuran keramik di pasaran. Untuk keperluan ruangan besar misalnya, Anda bisa memilih keramik ukuran 80x80xm atau 60x120cm; sementara ruang ukuran sedang bisa Anda pasang keramik ukuran 60x60cm.

Pada umumnya, keramik lantai ukuran besar juga akan membuat ruang kecil akan terkesan luas. Pasang juga keramik yang berukuran lebar yang sesuai di dinding agar kesan lega ini semakin terasa. Agar semakin terasa lega, pilih nat/grout dengan warna senada. 

©Suba Arch

Demikian poin-poin yang perlu Anda perhatikan saat memilih keramik lantai untuk hunian Anda. Jika pun Anda masih bingung, para design professional di Bluprin akan selalu siap membantu Anda.

(sumber :https://www.archify.com/id/archifynow/6-tips-dasar-untuk-memilih-keramik-lantai-hunian-kesayangan)

TIPS MEMILIH CAT TEMBOK YANG NYAMAN UNTUK KELUARGA

 Ada beragam merek cat yang bisa Anda beli dengan mudah di marketplace. Merek apakah yang pas dengan kebutuhan rumah Anda? Mari simak poin-poin cara memilihnya terlebih dahulu sebelum membeli!
Sesuaikan warna cat dengan kesan rumah yang ingin ditonjolkan

Hal pertama yang harus dipikirkan saat hendak mengecat tembok adalah soal pemilihan warna. Sebaiknya Anda tidak asal-asalan dalam menentukan warna, sebab warna tembok bisa memengaruhi mood penghuninya. Di sisi lain, pemilik rumah juga bisa menunjukkan karakter pribadinya berdasarkan pemilihan warna cat. Berikut penjelasan mengenai psikologi warna.

Warna lembut yang elegan, untuk mendapatkan suasana tenang

Warna-warna lembut seperti hijau muda, hijau pupus, biru laut, biru muda, serta ungu merupakan warna-warna yang memiliki karakter tenang. Warna-warna ini memberikan suasana yang sejuk, menenangkan, serta bisa menghilangkan stres dan menyeimbangkan emosi. Rumah dengan dominasi warna ini juga akan terkesan luas dan modern. Anda yang berkepribadian introvert, pendiam, serius, dan tenang akan cocok menggunakan cat warna ini.

Warna natural, untuk hadirkan suasana hangat

Untuk Anda yang memiliki kepribadian hangat, bersemangat, simpel, serta bersahabat, warna-warna natural seperti merah, coklat, kuning, oranye, dan terakota adalah warna yang cocok. Warna tersebut mampu merefleksikan kepribadian Anda. Rumah dengan warna natural juga akan terkesan hangat, nyaman, harmonis, dan akrab.

Warna ceria, untuk menciptakan suasana yang fresh dan penuh vitalitas

Anda ingin menciptakan rumah dengan karakter fresh, hidup, dan penuh vitalitas? Cobalah pilih cat dengan warna-warna ceria seperti putih kebiru-biruan, kuning muda, kuning lemon, hijau limau, hijau apel, biru laut, atau pink. Warna yang banyak mengambil inspirasi dari alam ini cocok bagi Anda yang terbuka, senang berinteraksi dengan alam, serta gemar mencoba hal-hal baru.

Warna cerah dan tegas, untuk tonjolkan karakter berani

Deretan warna cerah dan tegas seperti hijau tua, biru tua, kuning menyala, merah menyala, pink tua, dan biru dongker akan menciptakan karakter rumah yang berani. Warna-warna tersebut mampu menimbulkan perasaan bebas, penuh percaya diri, ekspresif, serta meningkatkan daya konsentrasi. Karakter warna ini cocok untuk pribadi yang dinamis, semarak, senang bergaul, dan berjiwa muda.

Guna mendapatkan hasil akhir yang sesuai, pilih cat berdasarkan karakteristiknya

Setelah mengetahui soal psikologi warna, sebaiknya Anda juga memahami tentang jenis-jenis cat berdasarkan karakteristik hasil akhirnya. Ada cat yang menghasilkan efek glossy, doff, eggshell, serta satin. Berikut penjelasannya!

Cat glossy, untuk tampilan berkilau dan mudah dibersihkan

Cat glossy terbagi menjadi dua jenis, yakni high gloss dan semi gloss. Saat terkena cahaya, tembok yang menggunakan cat high gloss akan terlihat lebih berkilau. Cat ini cocok untuk tembok luar yang sering terpapar sinar matahari. Sementara itu, jenis semi gloss lebih cocok untuk tembok dapur atau kamar mandi. Dibandingkan high gloss, tingkat kilaunya memang lebih rendah, tetapi tidak mudah mengelupas. Keunggulan lain dari cat glossy adalah mudah dibersihkan saat ada noda menempel.

Cat doff atau matte, sangat berkarakter dan nampak menyatu dengan dinding

Cat jenis doff atau yang juga disebut dengan nama cat matte tidak memantulkan cahaya. Oleh karena itu, cat ini tidak berkilau seperti cat glossy. Karakter cat ini lembut dan terlihat menyatu pada dinding, serta menawarkan kesan yang kalem dan sederhana. Kelebihan dari cat doff adalah mampu menutupi kecacatan warna atau tekstur permukaan tembok. Di sisi lain, kekurangan cat ini adalah lebih mudah mengapur dibandingkan cat glossy. Lalu, jika ada noda yang menempel, akan lebih sulit dibersihkan. Namun soal keamanan bahan baku, cat doff lebih baik dibandingkan cat glossy.

Cat eggshell, untuk hasil akhir tembok yang bertekstur sekaligus mudah dibersihkan

Eggshell alias kulit telur, merupakan jenis cat dengan hasil akhir yang bertekstur, tetapi halus. Cat jenis ini mudah dibersihkan dan tidak terlalu memantulkan sinar matahari. Anda bisa mengaplikasikan cat ini di dinding ruang keluarga, ruang kerja, atau ruang tamu. Dengan cat eggshell, tembok Anda akan terlihat cukup artsy.

Cat satin, untuk tampilan mewah

Ingin menghadirkan kesan mewah pada hunian Anda? Gunakanlah cat satin. Anda akan mendapatkan hasil yang terlihat mewah, tetapi tidak terlalu mengilat seperti jenis glossy atau menempel seperti jenis doff. Saat disentuh, terasa lembut di tangan. Cat yang mudah dibersihkan ini bisa diaplikasikan untuk dinding kamar atau ruang tamu. Bagi Anda yang mempunyai restoran dan galeri, cat jenis ini adalah pilihan terbaik.

Sesuaikan cat dengan lokasi tembok, di bagian dalam atau luar rumah?

Tembok bagian manakah yang hendak Anda cat? Tembok bagian dalam atau bagian luar rumah? Aspek tersebut harus diperhatikan sebab masing-masing tembok memiliki kebutuhan jenis cat yang berbeda. Untuk tembok bagian dalam rumah, Anda bisa menggunakan cat khusus interior. Cat jenis ini biasanya berbahan dasar air (water-based) dan mudah dibersihkan saat ada noda yang menempel.

Sementara itu, untuk tembok bagian luar rumah, Anda harus mencari cat khusus eksterior yang fleksibel atau berbahan latex acrylic. Hal ini dikarenakan tembok luar rumah akan sering terkena terpaan sinar matahari, air hujan, serta polusi asap kendaraan. Oleh karenanya, Anda membutuhkan cat yang elastis, mampu menghadapi perubahan cuaca, serta tidak mudah mengelupas.

Perhatikan kualitas dan daya tahan cat

Setiap orang pasti berharap cat rumahnya awet sehingga mereka tidak usah sering-sering mengecat rumah. Untuk itu, Anda harus benar-benar mencari cat yang berkualitas. Pastikan cat yang Anda pilih bisa tahan terhadap segala terpaan cuaca, tidak mudah terkelupas, serta tidak mudah jamuran. Tak hanya itu, cat rumah sebaiknya juga mudah dibersihkan ketika ada noda yang menempel.

Cat berkualitas tinggi dan awet biasanya memilih harga yang jauh lebih mahal. Namun, jika Anda membeli cat yang murah, tetapi mudah rusak, akhirnya malah menjadi lebih boros. Anda jadi harus sering mengecat rumah dan mengeluarkan dana berkali lipat lebih banyak. Jadi, pertimbangkanlah hal tersebut.

(sumber: https://my-best.id/122390)